Sabtu, 18 Mei 2013

Raj Yamuna Bukan Sekolah Biasa


POSTED BY SD RAJ YAMUNA ON 20.43




Ketua Yayasan Pergurun Raj Yamuna Komang Raj Fares Adiana & Pendiri Raj Yamuna  I Made Okin Adiana.ST,MT,M.Si
     Raj Yamuna bukan sekolah biasa, dengan filosofi Madokin,Mado=pintu gerbang,Kin=emas ,bukan sekolah biasa,Home natural education&cultural center ,rumah pendidikan alami & pusat pengembangan kebudayaan .
Pendidikan anak bangsa dengan penanaman ,penumbuhan karakter & kepribadian anak menjadi Suputra-Putra Sesana , cerdas cermat bersahaja berkepribadian yang luhur , dipersiapkan menjadi generasi penerus yang bertanggung jawab pada nusa dan bangsa dengan konsep pendidikan mengajarkan”Kebenaran yang Benar”.
     Raj Yamuna didirikan tahun 1979 dengan pokok polapikir yaitu ; konsep kaliyuga yakni jaman modern yang identik dengan perkembangan teknologi canggih,globalisasi dengan ciri khas kepentingan yang materialistis dan terjadinya degradasi moral anak bangsa. 
Raj Yamuna mengajarkan kebenaran ,kejujuran pikiran dan perkataan serta perbuatan  harus menjadi kebutuhan pokok yang  merupakan implementasi dari Trihita Karana,sebagai konsep dalam meredam degradasi moral bangsa.
Bersama Raj Yamuna mewujudkan cita-cita dan masa depan anak bangsa,sejahtera,aman & damai lahir batin dengan moral spiritual ,kemanusiaan serta peduli pada lingkungan.


      I Made Okin Adiyana sangat tepat berjuluk “Litle Okin Golden Kid/Okin kecil anak emas)”,tak pernah lelah dalam pengambdian,diwacanakan;apabila ada 5 saja seperti Okin maka Bali akan aman dan sejahtera.

  Sekapur sirih dari Litle Okin Golden Kid “Arti & Makna Kehidupan”’
    

     Bertalian pada keyakinan & ajaran agama Hindu,muncul tekad keinginan  untuk mengabdikan diri selama hidup agar mempunyai bekal kelak,seandainya aku dipanggilNya , apakah bekal yang akan kubawa menghadapMu ,kecuali karma-karma yang telah kuperbuat dengan bekerja tak kenal lelah untuk menghasilkan karya yang bermanfaat untuk diriku(karma)dan orang banyak (peninggalan),”Untuk-Mu Raj Yamuna adalah jalan Menuju Sang Pencipta Agung”.  **

0 komentar:

Posting Komentar