Senin, 30 September 2013
Life Skill siswa berprestasi
Jumat, 20 September 2013 siswa Raj Yamuna mengadakan kegiatan Pramuka.
Kegiatan pramuka ini diawali dengan melakukan senam pramuka yang
diharapkan dapat membentuk kedisiplinan
dan membangun karakter. Rutinitas siswa sebelum memulai pelajaran selalu
membersihkan lingkungan sekolah guna menjaga kelestarian lingkungan dengan
menerapkan konsep ABA (Asli Bali Alami).
Berdasarkan informasi
dari kaur kesiswaan Dra Anak Agung Oka Kusumawati menyatakan “Kegiatan peramuka
rutin dilakukan oleh siswa untuk melatih kedisiplinan dan mengembangkan diri
untuk membentuk siswa yang berkarakter. Selain itu, kegiatan peramuka kali ini
sebagai ajang lomba dalam mensosialisasikan kangker di lingkungan sekolah”.
Selain sosialisasi mengenai kangker siswa juga dilatih untuk meracik jamu
sebagai obat tradisional yang berasal dari bahan herbal. Lebih lanjut diungkapkan
Dra Made Sarni sebagai guru pembina menyatakan bahwa“siswa diajak meracik jamu
tradisioal untuk menambah wawasan mengenai racikan rempah-rempah yang diolah
secara tradisional untuk mengobati bermacam penyakit". Dalam kesempatan ini jamu
yang diracik berasal dari olahan kunyit, mengkudu dan kayu manis. Jamu ini
berkasiat untuk melancarkan pencernaan.
Pelatihan cara meracik jamu yang diolah secara tradisional
sebagai obat herbal sering kali Sekolah Raj Yamuna sering mengadakan ajang
perlombaan bagi para siswa untuk mengembangkan potensi dalam meramu obat herbal
khususnya jamu. Seluruh kegiatan ini dilakukan untuk mengembangkan life skill yang dimiliki siswa. Sekolah Raj
Yamuna selain mengembangkan life skill
yang dimiliki siswa juga mengedepanka proses belajar mengajar untuk melahirkan
siswa yang berprestasi dalam bidang akademik maupun non akademik.
Sabtu, 28 September 2013
PENANAMAN KONSEP “ABA” DI SMP RAJ YAMUNA SCHOOL
Sekolah
perlu memasukan pelajaran muatan lokal dalam kurikulum, seperti di SMP Raj Yamuna
telah diterapkan pelajaran muatan lokal yang khusus diadakan kamis, 19/09/2013
yang bertepatan pada hari Purmana.
Pelajaran muatan lokal di sekolah ini memang diadakan setiap hari purnama dengan materi pelajaran yang
berbeda-beda. Dalam pelajaraan muatan lokal siswa diharapkan mampu
mengembangkan diri dan menerapkan konsep ABA (Agama, Budaya, Adat) di SMP Raj Yamuna
untuk menjaga tradisi di era globalisasi. Pelajaran muatan lokal sebagai
pengembangan diri siswa dilakukan dengan membuat saranan keagamaan seperti mejejahitan bagi remaja putri dan
membuat sate, lawar, klangsah, anyaman tipat, ukiran senjata dewata nanga sanga
bagi remaja putra.
Kepala
SMP Raj Yamuna Drs. I Made Jasa mengatakan ” SMP Raj Yamuna memiliki konsep ABA
(Agama, Budaya, Adat) untuk menjaga tradisi dan kebudayaan lokal. Pelajaran muatan
lokal diambil hari purnama sesuai keputusan perguruan yang dilanjutkan ke unit sekolah
kemudian diselenggarakan oleh para guru. Pelaksanaan kegiatan ini menggunakan
bahahan tradisional tanpa di pengaruhi oleh alat modern”. Pelajaran muatan
lokal di jadikan wahana untuk pengembangan diri untuk menanamkan konsep ABA
kepada siswa di Raj Yamuna. Misal, agama diterapkan dengan persembahyangan
setiap hari di sekolah. Budaya lokal selalu dijaga seperti tradisi megibungan setelah melakukan kegiataan
keagama. Kegiatan ini bertujuan menjalin keakraban antar warga sekolah SMP Raj Yamuna.
Kegiatan muatan lokal seperti ini digemairi siswa sebagai pengembangan diri
agar mampu membuat sarana keagamaan.
Adi
Raditya salah satu siswa SMP Raj Yamuna mengungkapkan” sangat senang pelajaran
muatan lokal”. Dengan pendidikan muatan lokal siswa dapat belajar sarana
keagamaan. Hal ini bisa diterapkan siswa
saat beradadi lingkungan masyarakat, khususnya ketika dalam melakukan ngayah di Pura. Selain itu, dengan
adanaya pelajaran muatan lokal siswa mampu mengembangkan potensi yang dimiliki. Tolak
ukur dan bahan acuan dalam penguasaan materi yang diberikan guru. Perlu adanya
evaluasi dari hasil karya siswa. Pelajaran muatan lokal diisi dengan membuat
mading sebagaim kreativitas masing kelas.
Selesai melakukan aktivitas muatan lokal warga sekolah Raj Yamuan melakuakan
persembahnyan bersama.
Sebelum mulai persembahyangan warga sekolah dihibur dengan tarian seperti tari sekar jempiring, tari cendrawasih, puspanjali,wirayuda, tari baris gede, dan tari rejang dewa dikesempatan ini juga menampilkan uji coba geguntangan yang akan tampil dalam sosialisasi penyakit kangker. setelah itu baru dilaksanakan acara persembahyangan bersama.
Sebelum mulai persembahyangan warga sekolah dihibur dengan tarian seperti tari sekar jempiring, tari cendrawasih, puspanjali,wirayuda, tari baris gede, dan tari rejang dewa dikesempatan ini juga menampilkan uji coba geguntangan yang akan tampil dalam sosialisasi penyakit kangker. setelah itu baru dilaksanakan acara persembahyangan bersama.
Minggu, 01 September 2013
HUT SISWA SMP RAJ YAMUNA SCHOOL (RYS) DIMERIAHKAN BERBAGAI KREATIVITAS SISWA
HUT SISWA SMP RAJ YAMUNA SCHOOL (RYS) DIMERIAHKAN BERBAGAI KREATIVITAS SISWA
Denpasar,-
Ratusan siswa-siswi bersama guru dan pegawai di lingkungan SMP Raj Yamuna School Denpasar menggelar ivent rutin yakni perayaan hari ulang tahun siswa-siswi Kamis (29/8) di Balai Banjar Sekolah RYS, Jln. Sekar No. 1A By Pass Ngurah Rai Tohpati.
Denpasar,-
Ratusan siswa-siswi bersama guru dan pegawai di lingkungan SMP Raj Yamuna School Denpasar menggelar ivent rutin yakni perayaan hari ulang tahun siswa-siswi Kamis (29/8) di Balai Banjar Sekolah RYS, Jln. Sekar No. 1A By Pass Ngurah Rai Tohpati.
Menurut Wakasek Kesiswaan Dra. A.A. Oka Kusumawati, kegiatan ini rutin dilaksanakan setiap bulan
baik TK, SD dan SMP Raj Yamuna yang pelaksanaannya sesuai tingkatan
masing-masing. Mengingat hari ulang tahun tiap siswa berbeda sehingga ditetapkan
satu hari perayaan secara bersama-sama. Adapun penyelenggara kegiatan ini
adalah panitia yang dibentuk per-kelas dengan dikoordinir oleh wali kelas secara
bergiliran dimulai dari kelas IX A. Kegiatan diawali dengan persiapan tempat
acara pada pagi hari oleh panitia, sisanya membagi tugas yakni sebagian
bersih-bersih sebagian lagi menyiapkan nasi tumpeng yang dimasak langsung oleh
siswa di sekolah.
“Perayaan HUT kali ini kita peruntukkan bagi siswa yang
lahir di bulan Juli-Agustus, sebab pada Juli lalu sekolah disibukkan dengan
berbagai acara sehingga sekarang dipilih waktunya agar tidak mengganggu
kegiatan lain. Kegiatan semacam ini tidak hanya sebagai momentum perayaan HUT
anak, tetapi juga sebagai ajang berkreativitas, bekerjasama dan tentunya
memupuk rasa kebersamaan antar seluruh elemen sekolah SMP RYS ini, jelasnya.
Berbagai rangkaian kegiatan setelah persiapan tersebut didahului
dengan lomba antar kelas diantaranya lomba pembacaan UUD 1945 guna tetap
menanankan sikap nasionalisme siswa serta lomba gerak dan lagu. Setiap kelas
wajib mengirimkan delegasi untuk ikut serta. Dilanjutkan dengan sembahyang
bersama sesuai dengan keyakinan yang dianut masing-masing. Barulah perayaan HUT
siswa disimboliskan dengan pemotongan tumpeng dan kue tart dengan iringan
lagu-lagu yang serentak dan meriah, salam-salaman dan terakhir acara ditutup
dengan penampilan siswa diantaranya puisi, band, nyanyian, stand up comedy dan dance.
Sementara itu, Kepala SMP RYS, Drs. I Made Jasa menyambut
baik penyelenggaraan HUT siswa yang selalu mengalami peningkatan dari waktu ke
waktu terbukti dengan semakin beragamnya potensi siswa yang digali dan
disalurkan melalui ivent ini.
Terlepas dari hal itu adalah kebersamaan yang terjalin, rasa sosial, rasa
syukur dan kemandirian yang senantiasa ditanamkan kepada siswa. Perayaan HUT yang
dilakukan dengan sendiri-sendiri kemungkinan akan mengeluarkan biaya yang
besar, terlebih lagi disini semua ikut mendoakan dan dikerjakan secara bersama
sehingga lebih menghemat biaya. Siswa juga dapat menggunakan fasilitas yang
disediakan, seperti alat musik drum, gitar, piano, gamelan dan lainnya. Setelah
ini akan ada persiapan siswa yang mengikuti lomba band antar sekolah. Diharapkan
kegiatan semacam ini akan terus mengalami peningkatan pada perayaan berikutnya
dan semua dapat memetik manfaat serta mencapai tujuan yakni mencetak
insan-insan berprestasi yang siap menghadapi berbagai tantangan global. (rysbali/sundra)
Langganan:
Postingan (Atom)